JAKARTA – Fenomena bengkel resmi Suzuki yang mana tampak sepi, bahkan beberapa pada antaranya terpaksa tutup, mengakibatkan berbagai spekulasi.
Salah satu dugaan yang tersebut mencuat adalah kualitas suku cadang Suzuki yang digunakan sangat awet, sehingga pemilik kendaraan merasa tidaklah perlu melakukan perawatan ekstra. Namun, benarkah demikian?
Victor Assani, 2W Service Area Section Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), memberikan tanggapannya terkait isu ini. Ia menegaskan bahwa kualitas suku cadang yang digunakan awet justru merupakan pengakuan melawan mutu hasil Suzuki, dan juga bukanlah menjadi penyulut utama sepinya bengkel resmi.
“Kalau dibilang gara-gara suku cadang terlalu awet bikin bengkel sepi, saya pikir itu tidak ada sepenuhnya benar. Justru ini menunjukkan bahwa kualitas motor juga spare part kami memang benar luar biasa. Namun, kesadaran penduduk untuk melakukan servis rutin yang masih perlu ditingkatkan,” ungkap Victor dalam Jakarta, Hari Jumat (14/3/2025).
Victor menjelaskan bahwa meskipun suku cadang Suzuki dikenal tahan lama, servis rutin tetaplah krusial untuk menjaga performa optimal kendaraan. Servis berkala akan memaksimalkan kinerja motor dan juga melakukan konfirmasi kondisinya tetap memperlihatkan prima.
Untuk menarik minat konsumen, Suzuki sudah pernah meluncurkan berbagai kegiatan servis menarik serta gencar melakukan servis kunjung ke berbagai wilayah di tempat Jakarta, khususnya ke area dengan populasi pengguna Suzuki yang mana tinggi, seperti instansi pemerintah, militer, serta pabrik.
“Kami telah melakukan inisiatif servis kunjung di tempat beberapa wilayah Jakarta, khususnya di dalam area yang mana sejumlah pengguna Suzuki, seperti instansi pemerintah, militer, kemudian pabrik. Ini adalah menjadi salah satu upaya kami untuk lebih banyak dekat dengan konsumen,” jelas Victor.
Pernyataan Victor ini sekaligus berunjuk rasa anggapan bahwa kualitas suku cadang yang tersebut awet menjadi biang keladi sepinya bengkel resmi Suzuki. Baru-baru ini, media sosial diramaikan dengan kisah pribadi mekanik yang mana takjub dengan kekuatan komponen motor Suzuki, dalam mana salah satu komponen vital baru diganti setelahnya 12 tahun pemakaian. Fenomena ini semakin menguatkan citra Suzuki sebagai produsen kendaraan dengan suku cadang berkualitas tinggidantahanlama.
