Teheran – Iran pada Mulai Pekan (14/4) mengutarakan bahwa putaran perundingan tiada dengan segera berikutnya dengan Amerika Serikat (AS) terkait kegiatan nuklirnya akan berlangsung ke luar Oman, meskipun susunan serta mediasi perundingan tidaklah akan berubah.
Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei, Teheran tiada menganggap area perundingan sepenting kerangka kerja yang dia gunakan. Baghaei mengindikasikan bahwa perundingan akan terus direalisasikan secara tiada langsung, dengan Oman kekal bermetamorfosis menjadi mediatornya.
Baghaei mengutarakan Muscat akan mengoordinasikan area baru untuk putaran yang digunakan akan datang. Dia juga menyatakan penghargaan melawan peran Oman pada menjadi tuan rumah tahap awal negosiasi tersebut.
Media Barat pada Hari Senin yang disebutkan melaporkan bahwa putaran berikutnya kemungkinan besar akan diadakan di Roma, mengutip sebuah sumber dari Italia yang terlibat di perencanaan itu.
Baghaei juga menentang kemungkinan perundingan segera dengan Washington, dengan mengungkapkan bahwa Iran tidak ada menganggap format yang dimaksud efektif. Dia berkata perundingan tidak ada segera bukanlah hal yang tersebut tak lazim, lalu telah lama digunakan sebelumnya di kesepakatan-kesepakatan antara kedua negara.
Artikel ini disadur dari Iran sebut perundingan berikutnya dengan AS bukan lagi di Oman
